Memang
sungguh masa lalu
Jika sudah dipulaskan oleh rayuan
Masukan apapun tidak dihiraukan
Apapun kejelekan bisa dimaafkan
Sedang ia adalah si pencinta sekaligus si penjelekmu dimasa lalu
Bisa kau bayangkan satu orang dalam dua muka yang berbeda pada waktu yang sama
Iya, seperti dia! yang dulu kau banggakan lalu menjatuhkan mu perlahan
Jika sudah dipulaskan oleh rayuan
Masukan apapun tidak dihiraukan
Apapun kejelekan bisa dimaafkan
Sedang ia adalah si pencinta sekaligus si penjelekmu dimasa lalu
Bisa kau bayangkan satu orang dalam dua muka yang berbeda pada waktu yang sama
Iya, seperti dia! yang dulu kau banggakan lalu menjatuhkan mu perlahan
Lantas
banyak yang menilai mu pemurah karena
terlalu gampang mengucapkan selamat datang
Kepada siapa lagi kalau bukan si penjelekmu!
Sadarlah kau sedang terenggut kenangan yang merekah
Seharusnya kau lihat mawar layu yang dibuang pemiliknya
Terasa hina bilamana menampakkan wujudnya
Dan banyak belajarlah dari seekor tupai yang pandai melompat
Walau terjatuh tetapi mereka tidak pernah jatuh dilubang yang sama
Kepada siapa lagi kalau bukan si penjelekmu!
Sadarlah kau sedang terenggut kenangan yang merekah
Seharusnya kau lihat mawar layu yang dibuang pemiliknya
Terasa hina bilamana menampakkan wujudnya
Dan banyak belajarlah dari seekor tupai yang pandai melompat
Walau terjatuh tetapi mereka tidak pernah jatuh dilubang yang sama
Kau harus siap dengan pujian apapun yang keluar dari mulutnya nanti ketika ia merasa kosong
Kau cukup diam dan berpikir
Bukan membalas dan bergelayutan kegirangan
Kau harus bedakan yang mana keliru, pun yang mana terayu
Jangan cepat menerima kekosongan seseorang bilamana ia tidak bisa menutupi kekuranganmu
Karena semua orang butuh pengisi kekurangan bukan kekosongan
Dulu
kau sempat ditanggalkan dan dibuang
Bahkan kata yang tak seharusnya terlontar ia gampangkan keluar
Lalu kau ceritakan semua keluh mu kepada semua orang
Seharusnya kau tanyakan saat kau jatuh dia sedang berbuat apa?
Bahkan kata yang tak seharusnya terlontar ia gampangkan keluar
Lalu kau ceritakan semua keluh mu kepada semua orang
Seharusnya kau tanyakan saat kau jatuh dia sedang berbuat apa?
Ia tidak pernah tahu berapa banyak airmata yang sudah terbuang hanya karena
ucapan
Jangan biarkan waktu mencampuri kenangan
Biarlah tetap menjadi kenangan
Agar tidak ada lagi penutupan yang menyakitkan.
Biarlah tetap menjadi kenangan
Agar tidak ada lagi penutupan yang menyakitkan.